Pemberian Vaksin Covid19 Tahap 2 Kepada Masyarakat Umum Kota Surabaya.

Share This Post
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  

SURABAYA, jatimexplore.net – Pemberian vaksin ke masyarakat umum sudah mulai dilakukan. Tanpa terkecuali di kota Surabaya. Setelah tahap 1 pemberian vaksin kepada tenaga kesehatan dimulai pada bulan februari 2021, saat ini beranjak ke tahap 2 pemberian vaksin kepada lansia masyarakat umum dan pelayan publik OPD.
Syarat vaksin lansia ini adalah untuk usia lebih atau sama dengan 60 tahun.

Serta kriteria khusus untuk kelompok lansia seperti riwayat kondisi hipertensi, asma, stroke, ginjal maupun kesulitan menaiki 10 anak tangga atau berjalan 100-200 meter dan beberapa kriteria lain. Kriteria tersebut akan ditanyakan pada saat screening vaksin. Apabila ada lebih dari tiga kondisi tidak memenuhi syarat, maka vaksin tidak bisa diberikan.

Seperti halnya pemberian vaksin di Puskesmas Tambakrejo di daerah ngaglik, hari ini kamis (25/02/2021) dilakukan vaksinasi untuk lansia juga. Animo masyarakat yang tinggi tetap bisa diatur sesuai protokol kesehatan yang berlaku. Sosialisasi oleh pihak puskesmas pun terintegrasi dengan pihak kelurahan terkait yaitu Kelurahan Kapasan, Kelurahan Tambak rejo dan Kelurahan Simokerto. Menurut drg. Yekti Hapsari, Plt Kepala Puskesmas Tambakrejo, penjadwalan kegiatan vaksinasi di tiap kelurahan ini sudah dikoordinasi pada hari selasa lalu.

Untuk hari ini jadwal vaksinasi adalah untuk kelurahan kapasan, sebelumnya sudah dilakukan vaksin untuk lansia Kelurahan Tambak Rejo pada hari selasa dan rabu untuk Kelurahan Simokerto.

Untuk operasional puskesmas sendiri agar tidak terganggu dengan kegiatan vaksinasi ini, maka pihak puskesmas berkoordinasi dengan pihak kelurahan tambak rejo yang terletak di depan puskesmas agar kegiatan vaksin ini bisa dilakukan di tempat tersebut.

“Animo masyarakat kita ini tinggi, jadi apabila masyarakat yang sudah terjadwal tetapi tidak sempat di vaksinasi, maka akan kita jadwalkan untuk kloter berikutnya. Pelaksanaan vaksinasi tersebut, dalam hal tahapan dan alokasi bergantung kepada kebijakan dinas kesehatan,” tutur bu yekti.

“Kendala yang ditemui dalam beberapa hari vaksinasi ini adalah tempat yang kurang memadai dan jumlah vaksin yang terbatas” tambah Plt Kepala puskesmas tambakrejo tersebut.(Arilus.AM)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *