Presiden Joko Widodo Mengaku Jarang Gunakan Pakaian Mahkota
SUMENEP, Jatimexplore.net – Presiden Joko Widodo diarak menggunakan kareta kencana dengan menggunakan baju mahkota saat acara Festival Keraton dan Masyarakat Adat se-Asia Tenggara (FKMA) ke V tahun 2018 di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Minggu (28/10/2018) sore.
Pasca acara itu, orang nomor 1 di Indonesia itu, mengaku jarang mengenakan busana keraton saat pembukaan FKMA di Sumenep, hal itu disampaikan dalam acun facebooknya.
“Jarang-jarang saya mengenakan busana seperti ini: beskap hitam bercorak keemasan dengan mahkota seolah seorang raja. Lalu, bersama Ibu Negara, diarak dengan kereta yang dihela dua ekor kuda. Tumben?,” paparnya.
Melalui festival ini, kita ingin meningkatkan peran keraton sebagai pelestari warisan budaya bangsa dan meningkatkan perekonomian daerah dari sisi pariwisata.
“Jangan sampai Indonesia maju dalam teknologi tapi mundur dalam kebudayaan,” pesan Jokowi diakhir statusnya.
Perlu diketahui Presiden Joko Widodo membuka Festival Keraton dan Masyarakat Adat se-Asia Tenggara (FKMA) ke V tahun 2018 di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Minggu (28/10/2018) sore.
Dalam acara ini dihadiri oleh sekitar 300 raja, sultan, permaisuri, ratu, dan pangeran yang tergabung dalam Forum Silaturahmi Keraton Nusantara (FSKN), serta perwakilan dari negara ASEAN seperti Thailand, Singapura, Filipina, dan Malaysia.
Tampak hadir dalam acara itu diantaranya Menteri Pariwisata Arief Yahya, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono, dan Gubernur Jawa Timur Soekarwo. (*)
