PPK dan PPS se Kecamatan Bluto Serentak membuka rekening baru.
SUMENEP, Jatimexplore.net – Menghadapi pemilihan legislatif dan Pemilihan Presiden secara langsung pada Bulan April Tahun 2019 yang akan datang, hari ini Senin ( 27/08 2018), Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) se Kecamatan Bluto membuka rekening baru secara serentak di pendopo kecamatan dengan dihadiri langsung petugas dari Bank BRI Cabang Sumenep, karena KPUD Kabupaten Sumenep untuk pencairan honor dan operasional PPK dan PPS se Kabupaten Sumenep akan ditranfer ke rekening bank yang sudah ditunjuk.
“Hal ini dilakukan untuk mempermudah teman teman PPK dan PPS dalam pembuatan rekening baru, karena ketika semua PPK dan PPS se Kecamatan Bluto harus datang ke Kantor Bank BRI sangat tidak kondusif dan prosesnya pasti memakan waktu yang cukup lama, apalagi jika harus ke Kantor Cabang BRI, kasihan teman teman PPK dan PPS harus menempuh jarak yang cukup jauh,” kata Ketua PPK Bluto, Syaiful Harir saat dimintai keterangan oleh media Jatimexplore.net.
Sebelumnya semua teman-teman PPK dan PPS memang sudah dihubungi melalui group media sosial whattsapp untuk mempersiapkan segala macam persyaratan yang dibutuhkan untuk pembukaan rekening.
” Kami memang sudah di instruksikan melalui group media sosial kami untuk datang ke Pendopo Kecamatan untuk pembuatan rekening baru lengkap dengan persyaratan yang harus dipersiapkan seperti foto kopi KTP, dan NPWP masing masing sebanyak 2 lembar” ujar salah satu PPS yang tidak berkenan namanya dipublikasikan.
Lain lagi menurut Syamsul Arifin selaku PPS Desa Bluto yang menyampaikan uneg- unegnya saat dimintai keterangan terkait pembukaan rekening serentak ini.
” Hal seperti inilah sebenarnya yang kami tunggu-tunggu, karena sejak pelantikan Bulan Maret, 6 bulan yang lalu kami tidak mendapat kabar terkait honor dan operasional PPS, padahal sudah begitu banyak tahapan yang telah dilakukan oleh PPK dan PPS Pileg dan Pilpres yang akan datang ini, paling tidak dengan pembukaan rekening baru seperti ini sudah ada harapan dan pasti tidak lama lagi yang kita tunggu tunggu akan segera datang juga,” ucap Syamsul Arifin.
Terkait dengan keterlambatan pencairan honor dan operasional PPS, media ini mencoba klarifikasi kebenarannya kepada Ketua PPK Bluto.
” Benar memang gaji PPS dari sejak dilantik pada Bulan Maret lalu belum ada pencairan sama sekali, dan sebenarnya bukan hanya gaji PPS, PPK pun demikian,” tutur Syaiful Harir.
Disinggung masalah kendala keterlambatan pencairan honor PPK dan PPS lebih jauh pria yang akrab disapa Aying ini menjelaskan, sesuai penjelasan ketua KPUD Kabupaten Sumenep beberapa hari yang lalu, bahwa sebenarnya letak kendala keterlambatan itu ada pada kami sendiri PPK dan PPS, yakni keterlambatan laporan SPJ pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur pada Bulan Juli yang lalu, bahkan teman teman PPS ada yang sampai 2, 3 bulan lambat melakukan laporan penggunaan dana baik operasional maupun honor.
Sedangkan menurut Dwi, salah satu petugas Bank BRI mengaku bangga dengan kepercayaan yang telah diberikan oleh KPU Kabupaten Sumenep sehingga semua PPK dan PPS se Kabupaten Sumenep bermitra kerja dengan Bank BRI.
” Kami merasa bangga atas kepercayaan yang telah diberikan ini, semaksimal mungkin kami tidak akan menyia nyiakan kesempatan ini, saya yakin ini juga merupakan pilihan yang tepat untuk KPU Kabupaten Sumenep dalam memberikan pelayanan terhadap PPK dan PPS se Kabupaten Sumenep dalam hal pencairan honor dan juga operasional yang sejalan dengan Visi dan Misi Bank BRI mengutamakan kepuasan pelanggan dan nasabah, InsyaAllah pelayanan maksimal dan kepuasan PPK dan PPS nantinya kami kedepankan seperti halnya pada nasabah nasabah yang lain yang pernah kami layani,” pungkas Dwi. (Riana)
